Jaman teknologi berkembang membuat masyarakat dunia mulai
bisa merasakan yang dinamakan era globalisasi. Era dimana setiap individu,
kelompok, antar negara saling berinteraksi satu dengan lainnya tanpa
terpikirkan jarak. Teknologi berkembang saat ini menjadi sebuah poros kehidupan
yang mampu membuat kehidupan manusia serba mudah. Mulai dari berjalan, melihat,
makan, tidur, hingga bertemu dengan seseorang yang berada jauh di bumi sana.
Sebuah terobosan yang dibuat akan selalu memiliki sisi yang
berbeda, sisi negatif dan positif. Internet, salah satu contoh yang memiliki
sisi yang berbeda. Sisi positifnya kita bisa memanfaatkan internet untuk
mencari, menemukan, dan melakukan berbagai hal dengan mudah. Sisi negatifnya
kita juga bisa mencari dan mendapatkan sesuatu yang dilarang oleh etika dan
juga agama.
Internet juga memiliki manfaat lain. Di sisi kita sebagai anak
muda dapat memanfaatkan intenet untuk mempermudah dalam mengerjakan tugas,
mencari jurnal dan artikel, dan bermain game untuk menghilangkan kebosanan.
Game online adalah kehidupan baru yang membuat kita anak muda tidak ketinggalan
dalam pemanfaatan teknologi. Game online saat ini sangatlah banyak, antara lain
Ragnarok, Seal, Point Blank, Counter Strike, dll. Dan karena hal ini lah sisi
negatif juga akan muncul. Pelajaran terganggu, waktu istirahat berkurang,
sekolah terbengkalai, dan masih banyak lagi. Inilah yang membuat para gamers
(sebutan pecandu game) yang baik menjadi tercoreng dan risih mendaoatkan
cemoohan yang tidak baik.
Ini ane mau kasih bocoran cara menjadi gamer yang baik.
Cekodot gan :
1. GSM-T (Gamer Selalu Makan dan Tidur)
Lupa makan dan lupa tidur adalah kegiatan yang selalu
dilupakan para gamers. Hal ini membuat para gamers akan menjadi lemas saat
terus-terusan bermain game, dan menjadi sakit, dan kalo sakit akan merepotkan
orang tua, dan gak bisa main game lagi nanti.
2. GaRiS (Gamer Rajin Sekolah)
Ini faktor kuat yang membuat kita sebagai gamers baik
menjadi tercoreng. Sekolah tetap nomer 1 dalam kehidupan masa muda. Sekolah
dulu baru main game. Kasihan orang tua kita yang sudah mengeluatkan duit untuk
bayar SPP ternyata kita buat main game. Bayangkan kalau anak kalian seperti
itu. BAYANGKAN !!!??
3. GaRMen (Gamer Rajin Menabung)
Banyak sekali orang tua yang kecewa dengan anaknya yang
dikasih uang untuk bayar SPP malah untuk bermain game. Tidak salah kita sebagai
gamers yang baik membimbing gamers-gamers jahat untuk selalu rajin menabung.
Caranya bisa dengan jual-jual peralatan di game online, dan uangnya bisa
ditabung untuk membangun dan membuat peralatan lain yang lebih kuat dan bisa
dijual lagi.
4. GIS (Gamer Ingat Sholat)
Yang terpenting adalah ini. Luangkan waktu untuk sholat.
Emosi orang tua akan berkurang kalau melihat kalian sholat. Pulang ke rumah,
sholat, balik lagi ke warnet, main 1-2 jam okelah, itu pun kalau mau sih.
Kenapa? Soalnya dengan sholat, pikiran kita akan menjadi terbuka soal bagaiman
kita menjadi gamers yang baik.
Itu sedikit saran dari ane. Gak jelas sih, cuma mungkin bisa
sedikit membantu. Gamers yang baik adalah gamers yang tahu waktu kapan harus
belajar, kapan harus ibadah, dan kapan harus bermain. Bermain game online 30
menit setiap hari akan lebih baik daripada bermain 5-8 jam di hari sabtu dan
minggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar